BAIT.ID – Borneo FC Samarinda terus mematangkan persiapan jelang Liga 1 musim 2025/2026. Salah satu fokus utama klub berjuluk Pesut Etam ini adalah sektor penjaga gawang. Untuk itu, manajemen mendatangkan pelatih kiper anyar asal Brasil, Joao Gabriel.
Pelatih berlisensi Conmebol Pro ini dipercaya mampu memoles Nadeo Argawinata dkk agar tampil lebih sigap di bawah mistar. Dalam beberapa sesi latihan di Stadion Segiri, Joao tampak intens memberikan porsi latihan yang menekankan kecepatan reaksi. Bola dilesakkan dari berbagai arah—menyusur tanah, melayang ke pojok atas, hingga situasi tembakan rebound—semuanya harus diantisipasi cepat oleh para penjaga gawang.
Joao juga menekankan pentingnya kiper menguasai permainan dengan kaki. Di era sepak bola modern, kiper tak hanya dituntut piawai menepis bola, tetapi juga cerdas memulai serangan dari lini paling belakang. Pola ini pun diadaptasi Joao untuk menajamkan kemampuan distribusi bola para kiper Pesut Etam.
Di atas kertas, Borneo FC sejatinya punya amunisi mumpuni di bawah mistar. Nama Nadeo Argawinata sudah teruji, baik di level klub maupun timnas. Refleks cepat, reach yang bagus, serta mental di laga besar jadi modal utama Nadeo. Namun, konsistensi kadang masih jadi pekerjaan rumah.
Selain Nadeo, Borneo FC punya Syahrul Trisna yang juga punya jam terbang di Liga 1. Kiper asal Sleman ini dikenal punya positioning solid dan refleks yang tak kalah cepat. Persaingan sehat di antara keduanya diyakini akan membuat sektor gawang Pesut Etam makin sulit ditembus.
Sentuhan tangan dingin Joao Gabriel diharapkan mampu memoles detail-detail teknis yang sering luput, seperti antisipasi bola pantul dan pengambilan keputusan di momen krusial. Jika seluruh kiper bisa menerapkan instruksi Joao dengan disiplin, Borneo FC berpotensi memiliki salah satu lini penjaga gawang terkuat di Liga 1 musim ini. (csv)